Rabu, 10 September 2014

The Thing About OSPEK



OSPEK. MOS, kalo jaman kita sekolah menengah. Lo tau apa? Sebut gue idiot atau bodoh atau terserah, tapi gue gak tau kepanjangan dari OSPEK itu apa. Seriusan! Dan gue sama sekali gak berniat buat tau, karena yang muncul di otak gue ketika mendengar OSPEK adalah: senior galak, pemberian materi, tugas, dan barang bawaan yang aneh2 dan ribet. Ketika kita complain tentang tugas2 yang kelewat banyak dan ribet, dosen2 act like there's nothing new 'bout that. Everything seems so ordinary and not out of place, so what is there to be murmured about?

Gitu!

Entah apakah dosen bersekongkol dengan panitia, atau karena mereka pernah mengalami yang lebih kejam dari ini. Opsi kedua yang paling bener, kayaknya. Kalo versi anak mudanya sih mereka kayaknya mencoba untuk berkata semacam ini: "Kalian cuma diginiin doang! Kalian gak tau penderitaan kita dulu kayak gimana!! Sakitnya tuh disini, NAK! DISINI!" *nunjuk pantat*

Indonesia dari dulu emang gini ya orientasinya? Sumpeh lo? Kasian bener.

Selama ini gue cuma bisa iri aja liat film2 luar. Yang orientasinya itu keren2. Mereka pake varsity jaket, hoodie, dan kaos yang ada tulisan universitasnya, terus pegang bendera segitiga yang ada label universitasnya juga, terus kakak seniornya ramah banget. Para mahasiswa baru diajak keliling kampus, trus ntar ada pembagian materinya juga (sama kayak kita), biasanya juga ada game-gamenya. Game yang bikin kita lebih akrab satu sama lain gitu deh.

Iri dah gua.

Kita disini disuruh beli ini itu, dilabelin ini itu, bikin nametag dari anyaman jerami (gak), bikin tugas, pake ini itu, rambut di ini itukan, gitulah, ribet sekaleh. I can complain, but nothing will change. Singkat, padat, jelas, dan lumayan bikin sakit hati. Mungkin semua sudah berubah, mungkin nowadays ospek2 gak sekejam yang terjadi di masa lalu. Dimana banyak korban berjatuhan sampai tewas. Dimana banyak yang dilecehkan. Oke, fine, sekarang bisa dibilang ospek kita sifatnya 'baik' sekali. Compared to the past.

But! Still! Some things don't change!

Kok orientasi kita gini banget sih? Kenapa gak kayak yang di negara2 maju itu aja? Simple, gak ribet, tapi mendidik.

Jawaban mereka mungkin: "Ya mau gimana lagi"

Fine, fine! Sekian opini dari saya kurang lebihnya ya....mau gimana lagi?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar